Berita
Berkenalan Dengan STIFARM PADANG Melalui Acara Wisuda Angkatan XXII
Berkenalan Dengan STIFARM PADANG Melalui Acara Wisuda Angkatan XXII
STIFARM Padang kembali mewisuda 80 mahasiswa, Senin (8/5). Dengan begitu tercatat ada 1.433 orang lulusan STIFARM Padang. Kampus ini semakin diminati oleh masyarakat dalam melanjutkan pendidikan.
Tercatat jumlah mahasiswa STIFARM Padang saat ini 1.071 orang yang menempuh pendidikan Program Studi S1 Farmasi dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker sebanyak 62 orang.
Mahasiswa tersebut berasal dari berbagai daerah, tidak saja dari Provinsi Sumbar sendiri, tetapi juga berasal dari provinsi tetangga, seperti Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Riau, Riau Kepulauan, Sumatera Utara, Daerah Istimewa Aceh, Kalimantan juga dari Pulau Jawa, bahkan dari negara tetangga Malaysia.
Ketua
Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (Stifarm) Padang Prof. Dr. rer.nat. H. Auzal Halim,
Apt menyampaikan akreditasi kampus yang baik merupakan suatu tolak ukur dari
suatu lembaga pendidikan tinggi.
Hal
ini disebabkan karena lapangan kerja akan selalu memprioritaskan untuk menerima
lulusan mahasiswa dari kampus yang terakreditasi baik. STIFARM Padang telah
terakreditasi B dengan SK.No. 0380/LAP-PTKes/Akr/sar/VII 2019, dengan nilai
333, suatu nilai yang mendekati akreditasi A (360).
Lebih
lanjut dikatakan STIFARM Padang juga telah mempunyai sarana dan prasarana yang
lengkap. Pada saat ini STIFARM Padang telah mempunyai laboratorium dengan
peralatan yang canggih dan lengkap, dan jauh melebihi persyaratan standar
minimal laboratorium yang dikeluarkan oleh Asosiasi Pendidikan Tinggi Farmasi
Indonesia (APTFI).
Sementara
itu, untuk kurikulum salah satu program STIFARM adalah sudah memperkenalkan
dunia kerja kepada mahasiswa sejak semester 7 dengan melaksanakan praktik kerja
diberbagai wahana tempat praktek kefarmasian.
Pada
tahun tahun akademik 2022 /2023, STIFARM padang telah menerima mahasiswa baru
sebanyak 264 orang dari hasil seleksi calon mahasiswa sebanyak 1.250 orang.
Berdasarkan fakta tersebut STIFARM Padang tercatat sebagai perguruan tinggi
swasta dengan peminat tinggi.
Untuk
staf pengajar pada sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Padang, semuanya telah
berpendidikan S-2. Pada saat ini, STIFARM padang melalui yayasan telah
memberikan beasiswa untuk sembilan orang staf pengajar untuk pendidikan lanjut
strata tiga (program doktor) satu di Malaysia dan satu orang lagi di Birmingham
Inggris.
“Akan ada dosen dengan kualitas doktor sebanyak 8 orang, karena sekarang STIFARM telah memiliki doktor sebanyak empat orang, Insya Alah STIFARM akan mengusulkan prodi baru yaitu Prodi S-2 Farmasi,” katanya.
Pada saat ini STIFARM Padang telah selesai membangun gedung tiga lantai yang khusus untuk digunakan oleh prodi apoteker. Pada Gedung ini ada ruangan computer based test (CBT) dengan fasilitas sekitar 75 komputer, 10 ruangan Objective Structured Clinical Examination (OSCE) dan fasilitas lainnya untuk menunjang program studi apoteker.
Mulai Agustus 2022 STIFARM telah menerima mahasiswa prodi apoteker Angkatan I, yang saat ini sedang melaksanakan praktek kerja profesi di berbagai wahana kesehatan dan industri farmasi, yang insyaalah akan ujian akhir pada bulan Juli 2023, dan sekarang sudah ada Angkatan ke II yang sedang praktek kerja lapangan di berbagai apotek di Padang.
Mengenai perpustakaan dari tahun ke tahun berkembang dengan baik, sehingga saat ini jumlah literatur yang menunjang proses belajar mengajar telah lebih dari 500 judul dengan jumlah mencapai lebih dari 2000 eksemplar. STIFARM Padang telah punya portal sendiri.
Lalu dalam tiga tahun terkahir beberapa staf pengajar telah mepublikasikan karya ilmiah pada jurnal internasional dengan jumlah mencapai 207 artikel dengan perincian jurnal internasional terindeks scopus sebanyak 13 artikel dan jurnal internasional non-scopus sebanyak 194 artikel. Sedangkan publikasi dosen pada jurnal nasional sebanyak 49 artikel serta mendapatkan 11 dana penelitian hibah Dikti.
Prof. Dr. rer.nat. H. Auzal Halim, Apt menyampaikan pada 26 Juli 2023 STIFARM Padang akan menginjak usia ke-18 tahun. Seperti diketahui STIFARM Padang ini didirikan berdasarkan prakarsa empat orang pendiri, yaitu Maswandi Yusuf SH (almarhum), Prof. Dr. Harizul Rivai (almarhum), Arman Yakub SH, dan dirinya. (rel)
Artikel ini telah terbit di Padek.co dengan judul STIFARM Padang Tingkatkan Kompetensi Mahasiswa-Dosen.
Author: Tim Publikasi dan Dokumentasi
Copyright © 2022 STIFARM Padang